Assalamu’alaikum
sahabat!
Apa kabar?
Sudah lama kita tak jumpa ya? Masihkah dirimu masih sama seperti yang kulihat
sebelumnya? Masihkah dirimu masih sama seperti dulu? Aku hanya ingin mengucapkan
terima kasih sudah menunggu. Menunggu postinganku ini heheh (apa ini!)
Baper. Satu
kata yang sering ada di perasaan masing – masing orang. Saya gak tahu asal
muasal kata “baper” ini tepatnya sejak kapan, bagi kamu yang gak tau apa itu
baper,baper itu bawa perasaan. Saya akan menceritakan soal kisah baper yang
saya alami.
Teman – teman tahu
gak TELKOM? Pasti tahu lah ya :D Perusahaan telekomunikasi yang sangat besar,
yang namanya sudah terkenal. Saya
beberapa kali menghubungi pihak TELKOM, gak keitung pokoknya berapa kali hehe
(karena saya gak ngitungin). Saya suka sekali dengan kata – kata customer
service TELKOM. Kata – katanya sopan dan bikin baper hahaha.
*Reka Adegan*
Tekan “147” di
telepon.
“Selamat datang
di Telkom 147, untuk layanan bahasa Indonesia tekan 1, untuk…..” Saya tekan 1
tuh.
“Untuk
berlangganan indihome dan produk Telkom lainnya tekan 1. Untuk pengaduan
service dan layanan tekan 2, untuk informasi tekan 3” Kira – kira teman - teman
bakal disambut sama suara ini ketika harus memilih sebuah pilihan wkwkwk.
Lalu, customer
service akan berbicara ketika kita sudah menekan salah satu dari nomor pilihan
itu.
“Telkom, Selamat Pagi dengan *menyebutkan nama* ada yang bisa saya bantu?”
“Telkom, Selamat Pagi dengan *menyebutkan nama* ada yang bisa saya bantu?”
“Pagi Mbak/Mas, saya mau tanya bla
bla bla bla bla”
“Baik, mohon maaf sebelumnya dengan Ibu siapa saya berbicara?”
“Baik, mohon maaf sebelumnya dengan Ibu siapa saya berbicara?”
"Novel, Mbak/Mas”
"Oke Bu Novel, untuk informasi yang Ibu
perlukan kami akan periksa terlebih dahulu ya Ibu, mohon untuk tidak
ditutup teleponnya ya Ibu Novel ya .”
“Iya.”
“Iya.”
Saya pun menunggu
jawaban atas pertanyaan saya.
“Bu Novel?”
“Iya?”
“Terima kasih sudah menunggu ya Bu Novel,
baik saya akan menginformasikan bla bla bla bla.”
Ya kira – kira begitulah
saat saya telepon pihak TELKOM. Semua Customer Service Telkom selalu
menggunakan bahasa yang sopan dan ramah.
Mau tahu kata – kata apa yang bikin baper?. Jawabannya adalah “TERIMA KASIH
SUDAH MENUNGGU” wkwk, kata – kata ini bikin baper, Kata – kata ini selalu
diucapkan Customer Service TELKOM jika mereka meminta kita untuk menunggu
jawaban.
Untuk para wanita
diluar sana, yang sedang menunggu seseorang, pasti akan baper jika orang yang
ditunggunya selama ini, datang dan mengucapkan kata “Terima kasih sudah
menunggu.” Atau sahabat pernah mengalami kejadian baper lainnya? Kalau ternyata
customer service Telkom yang menjawab telepon sahabat adalah orang yang selama
ini sahabat tunggu? Wah amazing! Congratulation! Wkwk. Setidaknya doi sudah
mengucapkan kata – kata itu walaupun sebatas ungkapan antar pelanggan Telkom dan
customer service.
Well, mungkin saya aja
kali ya yang merasa baper sama kata – kata dari pihak TELKOM :D
Dari sini saya belajar
banyak, bahwa kata – kata mampu “menghipnotis” orang lain. Kepribadian dan
tutur kata yang baik akan membuat orang lain respect terhadap kita.’
Menunggu. Menunggu
itu akan mengajarkan kita kesabaran. Sabar aja. Insya Allah kesabaran akan
berbuah manis. Misal nih, mau banget ngechat orang yang disukai, ya gak usah
ngechat wkwk sabar aja. Saya banyak belajar soal rasa menyukai seseorang. Yang
terpenting untuk kamu kamu para single di manapun kamu berada, asah dan terus
kembangkan diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Sibukkan diri, nanti
juga jodoh datang sama keluarganya :D Kalem.
Well sebagai penutup
tulisan ini, saya akan beri kata – kata ini. *caelah*
“Terima kasih sudah
menunggu, maaf atas ketidakpastian yang kamu tunggu tentang saya. Saya hanya
manusia biasa, tidak semengagumkan seperti yang ada dipikiranmu selama ini.
Maaf atas waktu yang kau habiskan demi menungguku. Kuharap, kamu selalu
menyibukkan diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik.” Teruntuk yang sedang
menunggu disana, dari diriku yang membuatmu menunggu *apa – apaan ini* wkwk.
Sekian
Wassalamu'alaikum
Yuk Perbaiki Diri!^^
Tidak ada komentar :
Posting Komentar